Di postingan kali ini aku akan membahas atau menulis tentang tokoh kartun dalam film Candy-candy. Mereka adalah Candy dan Annie. Aku sangat kagum pada mereka...sejak pertama kali aku melihat film ini. Berikut penjelasan lebih lengkapnya..........
Candy dan Annie sudah bersahabat sejak kecil. Mereka sama-sama hidup di panti asuhan milik Sister Pony. Walaupun karakter mereka sangat berbeda, tapi hal itulah yang membuat mereka sangat cocok dan serasi. Candy, seorang gadis manis tomboi yang sangat periang dan pemberani. Sementara Annie, seorang gadis yang sangat anggun dan memiliki sifat pemalu. Mereka besar di lingkungan panti asuhan dan selalu bersama.
Lalu, apa yang istimewa dari mereka? Lihat saja beberapa gambar yang telah aku posting di bawah ini dan kalau bisa temukan kesimpulannya sendiri :)
Aku belum mempunyai seorang sahabat. Tuhan, aku ingin punya sahabat. Aku tidak perlu mereka yang kaya, cantik, pintar, ataupun lainnya. Sekali lagi, aku hanya ingin mempunyai seorang sahabat. Yang setia padaku saat suka maupun duka. Yang mau menerimaku apa adanya. Ada di sampingku di mana saja. Yang ikhlas berteman denganku.
Tuhan, aku tidak akan sanggup menjalani hidupku sendirian sementara aku melihat orang-orang di sekitarku sudah berkawan. Hidup semakin berat, Tuhan...tapi aku yakin bisa menjalaninya kalau aku punya sahabat. Semakin hari aku semakin mengerti kalau sahabat itu sangat susah untuk dicari. Tuhan...........aku harus bagaimana lagi?? Di mana aku harus menemukannya?
Tuhan, dari sekian banyak manusia ciptaan-Mu... beri aku satu saja, Tuhan. Satu saja.
Dulu sewaktu SD, beberapa teman memanggilku Candy. Dan aku masih menyukai panggilan itu sampai sekarang. Tapi, aku adalah Candy-yang-tak-lengkap. Kalau aku Candy, dimana Annie? Di mana sahabatku? Ke mana perginya senyumku yang hilang?
Aku ingin seperti Candy. Aku ingin punya sahabat. Aku mau Annie-ku. Aku iri dengan Candy yang mempunyai sahabat sebaik dan sesetia Annie. Aku iri dengan Candy yang bisa pergi kemana-mana dengan tidak sendiri....selalu ada Annie di sampingnya. Aku iri dengan Candy karena mempunyai sahabat yang mencintainya apa adanya.
Tuhan, aku minta satu saja sahabat. Untuk kugenggam erat dan tidak akan pernah aku lepas. Untuk menjadi tongkat saat aku rentan menjalani hidupku. Untuk menjadi saksi akan setiap tetes air mataku. Untuk menjadi pundak tempatku bersandar. Untuk menjadi badan yang menjadi jiwaku yang lain. Untuk merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya. Untuk kuajak tertawa bersama-sama.
Oh, Tuhan... keinginanku tidak banyak. Aku mohon kedatangan seorang sahabat. Itu saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar